Yayasan Kabua Dana Rasa kembali melakukan pendistribusian bantuan air bersih dari donatur untuk warga Kampung Tanjung RT14, Kel. Melayu, Kec. Asakota, Kota Bima, NTB yang mengalami krisis air bersih akibat intrusi air laut sehingga air sumur menjadi payau.
“Bulan Oktober ini kami menyalurkan bantuan air bersih untuk 4 kampung di Kota Bima, sekarang untuk warga Kampung Tanjung RT14,” jelas Andang.
Kegiatan distribusi air bersih ini merupakan kegiatan rutin dari yayasan Kabua Dana Rasa yang sudah dilakukan sejak bulan Oktober tahun 2020 yang lalu karena melihat banyaknya masyarakat yang terdampak krisis air bersih.
“Kami hanyalah mitra dari para donatur yang sangat peduli dengan keadaan masyarakat yang mengalami krisis air bersih di Kota Bima ini,” terang Andang.
Perlu diketahui bahwa dampak intrusi air laut ini mengakibatkan masyarakat mengalami krisis air bersih dan ini merupakan masalah yang sangat serius dari dulu.
Air sumur atau bor milik warga rasanya payau, hanya bisa untuk mencuci perabotan rumah tangga non besi dan baju saja.
Dari permasalahan inilah kemudian yayasan bersama para donatur merasa harus melakukan sesuatu untuk meringankan beban masyarakat karena tidak semua masyarakat berasal dari golongan menengah keatas.
